Pria berusia 58 tahun ini lantas mengatakan, melatih ayam-ayam jago agar menjadi petarung tangguh tak ubahnya seperti melatih seseorang menjadi petinju hebat.
“Jadi harus dilatih berulang kali. Biasanya, saya melatih ayam dengan melihat liukan gerakan badan dan jalunya. Setelah itu, baru mengasah cucuk ayamnya. Ya seperti latihan orang tinju,” urainya.
Selain itu, pria yang tinggal di Kampung Magesin Semarang Utara itu juga menjelaskan, seekor ayam aduan pemula harus sering diadu. Hal ini untuk melatih kekuatan pernapasan si-ayam. Agar tampak lebih tangguh, pemilik ayam biasanya memberikan jamu dan vitamin untuk menambah stamina ayam.
Ngasimin menguraikan, saking mahsyurnya tempat ini sebagai arena latihan sabung ayam, sampai-sampai para hobies dari berbagai daerah mulai Solo, Ambarawa, Weleri Kendal, Kudus hingga Yogyakarta banyak datang untuk mengasah keterampilan ayam jagoannya. Setelah keterampilan ayamnya dianggap bagus, biasanya mereka berani melepaskan ayam aduannya ke dalam turnamen antarkampung atau kompetisi setingkat lebih tinggi dengan nilai taruhan mencapai ratusan juta rupiah.
Bila menang, penjudi ayam antar kampung dapat Rp 10 ribu-Rp 500 ribu. Namun bila ajang taruhannya melibatkan hobies bermodal besar, uang taruhannya mencapai Rp 10 juta hingga ratusan juta rupiah.
“Pemula, biasanya membeli ayam seharga Rp 1 juta lalu dilatih sampai jadi petarung. Ongkos melatih ayam plus biaya menyewa jalu hanya Rp 20 ribu. Kalau ayamnya menang 4 kali, pemiliknya bisa membeli sebuah mobil,” pungkasnya. (sumber berita: merdeka.com)
Salam sahabat
Info paket merdeka DAIHATSU
Pu 1.3 dp 3jt angs 3.25
Pu 1.5 dp 4jt angs 3.35
Pu psac dp 6jt angs 3.55
Ayla d+ dp 10jt angs 2.7
Ayla m dp 10.9 angs 2.8
Ayla x dp 12.4 angs 3
Xenia x dp 15 angs 4.5
Xenia r dp 16 angs 4.6
Konsultasi otomotif hub wisnu 08156592799